Tuesday, July 19, 2016

PEMURIDAN APOSTOLIK MODUL 1 (Angkatan 3)

Disampaikan oleh,
Ps Joseph Latupeirissa MTh

















UNSHAKEABLE LIFE
Ibrani 11:3
“Karena iman kita mengerti, bahwa alam semesta telah dijadikan oleh firman Allah, sehingga apa yang kita lihat telah terjadi dari apa yang tidak dapat kita lihat”


Ibrani 11:3 mengatakan bahwa “...alam semesta telah dijadikan oleh firman Allah”. Namun, bagaimana mungkin dapat dikatakan hal demikian padahal tidak menyaksikan sendiri saat penciptaan dilakukan? Bagaimana dengan yakin dapat dikatakan bahwa alam semesta ini dijadikan oleh firman Allah? Disanalah peran dari iman! Saat Tuhan berkata demikian, maka percaya itu timbul dan iman pun timbul, dari iman itulah kita menjadi mengerti akan hal-hal yang tidak terlihat! Sama halnya dengan bagaimana kita yakin tentang pengorbanan Tuhan untuk diri kita, padahal kita tidak menyaksikan peristiwa tersebut? Bagaimana kita yakin tentang mujizat-mujizat yang dilakukan Tuhan semasa hidupNya padahal kita tidak berada disana dan menyaksikan sendiri? Semua itu karena iman! Lalu darimanakah iman itu? Roma 10:17 mengakatan “jadi, iman timbul dari pendengaran, dan pendengaran oleh firman Kristus”. Iman dapat timbul dalam hati tiap-tiap orang apabila masing-masing dari kita mau membuka hati untuk mendengarkan friman Tuhan!

Gregg Braden dalam bukunya yang berjudul “The Mysterty of 2012” mengatakan bahwa ada tiga generasi yang muncul sejak tahun 1940an. Generasi yang pertama disebut sebagai generasi X yaitu generasi pekerja keras. Lalu pada tahun 1980an muncullah generasi kedua yang disebut sebagai generasi Y. Generasi kedua ini bukan hanya pekerja keras melainkan juga cerdas. Lalu mulai sekitar tahun 2012 bermunculan generasi ketiga yaitu generasi Z. Generasi ketiga ini merupakan generasi dimana banyak orang cenderung mengarah kepada hal-hal yang spiritual. Banyak orang yang mulai mencari-cari firman Tuhan, banyak yang haus akan firman Tuhan! Saat inilah mulai terjadi penggenapan atas Amos 8:11-13, yang betuliskan: “ ‘Sesungguhnya, waktu akan datang,’ demikianlah firman Tuhan ALLAH, ‘Aku akan mengirimkan kelaparan ke negeri ini, bukan kelaparan akan makanan dan bukan kehauan akan air, melainkan akan mendengarkan firman TUHAN. Mereka akan mengembara dari laut dan menjelajah dari utara ke timur untuk mencari firman TUHAN, tetapi tidak mendapatnya, pada hari ini akan rebah lesu anak-anak dara yang cantik dan anak-anak teruna karena haus”.


Kegiatan pemuridan merupakan suatu kegiatan yang dapat membentuk kita untuk berpikir seperti Tuhan. Sebagaimana filosofi belajar mengatakan bahwa murid diminta untuk berpikir seperti gurunya, begitu juga kita dalam kegiatan pemuridan ini diminta untuk memiliki pola pikir seperti Tuhan. Tapi bagaimana kita dapat menjadi “murid”? Kita harus membuka hati kita terhadap firman Tuhan! Kita harus menerima firman itu dalam hati kita, agar firman tersebut membuat kita percaya dan kepercayaan itu membuahkan iman sehingga darisanalah kita dapat mengerti hal-hal yang tak kita lihat, dan kemudian kita dapat menjadi “murid Tuhan”.  Firman Tuhan menjadi suatu hal yang esensial dan penting dalam hidup tiap-tiap orang. Mari buka hati kita untuk menerima perkataan Tuhan, menerima firmanNya!




Diringkas oleh,
Ivanalia Soli Deo



No comments:

Post a Comment